Cara Merawat Printer Infus

1. Printer dan posisi tabung infus harus sejajar.    
    Saat penggunaan printer, jangan menaruh botol di bawah atau di atas printer. Keduanya 
    harus  berada dalam posisi sejajar.
2. Perhatikan bahwa posisi tinta di kedua tangki dalam botol memang dan 
    harus tidak sama rata.
    yang tangki kecil selalu di posisi yang rendah. Hal ini dikarenakan tinta dalam botol harus  
    sejajar dengan tinta di catridge printer.
    Bila tangki kecil lebih tinggi dari cartridge printer, maka tinta akan menekan terus 
    (sifat air: mau sama tinggi/ sama rata) yang akhirnya membuat tinta dalam cartridge 
    menjadi bocor.
    Inilah gunanya tangki dalam botol ada dua. Yaitu untuk menjaga tinta di botol tetap 
    sejajar  dengan tinta dalam cartridge.

3. Katup-katup botol ini akan membantu kita agar tinta dalam botol tetap pada 
    posisinya.

Hal yang perlu diingat adalah:
•    Saat mencetak, katup kecil harus dibuka, katup besar harus tertutup
•    Saat mengisi tinta baru, katup kecil harus ditutup, katup besar harus terbuka. Dan isilah 
      tinta baru dalam tangki yang besar, bukan yang kecil
•    Saat ingin memindahkan posisi tabung/ printer, kedua katup harus tertutup agar 
      ketinggian   tinta tetap terjaga.
•    Jangan sampai kedua katup terbuka karena tinta dalam kedua tangki akan 
      menjadi sejajar
•    Tangki besar harus lebih tinggi dari tangki kecil. Jika sudah hampir habis
     (sekitar 1-2 cm), 
      segera isi kembali
•    Perhatikan bahwa dengan cara ini, tinta di tangki kecil tidak akan habis karena akan diisi 
      kembali oleh tinta di tangki besar (selama tintanya masih ada)

4. Jika anda khilaf, tidak sengaja membuat tangki kecil menjadi tinggi atau sejajar 
    dengan tangki besar, maka yang anda harus lakukan adalah:
•    Buka kedua katup besar dan kecil. Biarkan tinta menjadi sama rata untuk sementara.
•    Kosongkan sedikit tangki besar kira-kira hingga sisa setengah ke bawah. Jangan terlalu 
      tinggi. Anda bisa gunakan suntik tinta untuk menghisap tinta dalam botol.
•    Miringkan botolnya hingga tangki kecil isinya berkurang. Perhatian, saat memiringkan 
     botol, katup pada botol lainnya ditutup agar tidak tumpah.
•    Saat tangki kecil sudah hampir habis, tutup katup kecil.
•    Luruskan kembali botolnya, lalu tutup katup besar
•    Buka kembali katup kecil agar tingginya disesuaikan dengan cartridge.

5. Jika ada udara dalam selang, lakukan HEAD CLEANING. 
    Biarkan tinta mengalir hingga udara dalam selang habis. 

6. Jika tinta tidak mengalir, berarti head catridge tersumbat. 
    Coba dibersihkan atau ganti cartridge yang baru. 

7. Sering-seringlah perhatikan tinta dalam botol pembuangan 
    yang terletak di belakang printer.  Kosongkan jika sudah setengah penuh.

   Tinta pembuangan jangan dipakai lagi. Walaupun warnanya hitam, tetapi tinta tersebut 
   sudah bercampur dengan seluruh warna. Jika dipakai ulang, warna hitamnya tidak 
   maksimal.   (Jika printer anda belum punya saluran pembuangan, segera minta teknisi 
   tinta infus untuk menambahkannya.)

                                       HEAD CLEANING                                           
•    Hal ini dilakukan setiap printer pertama kali dihidupkan sebelum mencetak 
     dalam tiap harinya (1x)
•    Ada udara didalam slang infus, atau juga hasil cetak bergaris/tidak lancar (± 3X~4X)
Lakukan langkah berikut : Sampai Udara di dalam slang

Berikut adalah perawatan yang dapat dilakukan untuk menjaga Pint Head tidak cepat rusak/buntu
  • Buatlah sebuah document dengan MS Word, Corel Draw (Prog. Sejenis)
  • Pint Document tersebut dengan kualitas HIGH





0 Komentar:

Posting Komentar